BERITA

Surabaya, 15 Agustus 2011

Bertempat di Ruang Rapat Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, pada tanggal 15 Agustus 2011 telah dilaksanakan Serah Terima Jabatan Pejabat Eselon III dan IV. Hal tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut Pelantikan Pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada tanggal 29 Juli 2011. Pada waktu sebelumnya yakni pada tanggal 5 Agustus 2011 telah dilakukan serah terima Jabatan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur dari Ir. Choiruddin Syakir kepada Ir. Gatot Soebektiono, MS. Pada acara hari ini (15/8) dilakukan serah terima jabatan untuk eselon III dan IV sebanyak 9 orang. Karyawan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur yang melakukan serah terima jabatan adalah sebagai berikut :
1. Ir. Putut Adji Surjanto, MM, sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial.
2. Ir. R. Budhi Effiudin, sebagai Kepala UPT Perbenihan Tanaman Hutan.
3. Ir. Batas Pohan, MT, sebagai Kepala Bidang Planologi Kehutanan.
4. Dyah Wradiyanti, SP, MSi, sebagai Kepala Seksi Informasi dan Kerjasama.
5. Dra. Ninis Lukiati, MM, sebagai Kepala Sub BAgian Tata Usaha UPT Peredaran Hasil Hutan.
6. Dra. Mindarti, MM, sebagai Kepala Seksi Industri Hasil Hutan.
7. Emmy Mulyaniati, S.Hut, MP, sebagai Kepala Seksi Perhutanan Sosial.
8. Dahsyat Yusuf N, S.Hut, sebagai Kepala Sub BAgian Tata Usaha UPT Perbenihan Tanaman Hutan.
9. Yunita Wulansari, SP, M.IP, sebagai Kepala Seksi Bimbingan Teknis dan Kelembagaan.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kehutanan menyampaikan bahwa Icon pembangunan kehutanan pada saat ini adalah pertama Rehabilitasi Tahura R. Soerjo. Kawasan hutan Tahura R. Soerjo diharapkan segera dapat dihijaukan disamping penanaman apabila terjadi kebakaran hutan. Kedua, adalah penanaman di kanan dan kiri jalan. Diharapkan penanaman pada kanan dan kiri jalan dapat terus dilakukan, disamping pemeliharaan pada kegiatan penanaman yang telah dilakukan sebelumnya. Ketiga, Pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan hutan. Dalam upaya mempertahankan keberadaan kawasan hutan, hal yang tidak boleh dikesampingkan adalah pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan hutan. (Joe Woo)